SISTEM PEMANTAUAN PADA POS JAGA KSATRIAN DENGAN SENSOR PIR MENGGUNAKAN METODE CLUSTER BASED

  • Candra Laksana
  • Dwi Arman Prasetya
  • ' Baidowi

Abstract

Alat sistem pemantauan pos jaga ksatrian menggunakan sensor PIR (Passive Infra Red) merupakan alat bantu yang  digunakan oleh pos jaga untuk mendeteksi keberadaan manusia yang akan menyusup ke pangkalan militer. Alat ini dapat memaksimalkan  tugas dari pos jaga pada saat melaksanakan pengamanan suatu lokasi. Sensor PIR hanya bereaksi pada tubuh  manusia saja karena adanya IR Filter yang menyaring panjang gelombang sinar inframerah pasif. IR Filter dimodul sensor PIR ini mampu menyaring panjang gelombang sinar inframerah pasif antara 8 sampai 14 mikrometer, sehingga panjang gelombang yang dihasilkan dari tubuh manusia yang berkisar antara 9 sampai 10 mikrometer  yang dapat dideteksi oleh sensor. Metode cluster based digunakan sebagai ciri mengelompokan objek-objek fisik atau sekelompok  lebih dari satu cluster sehingga objek-objek yang berada dalam satu cluster mempunyai kesamaan yang tinggi antara satu dengan yang lainnya.

References

Arnoldus V. Koka and Aries Boedi Setiawan, 2015. "Rancang Bangun Penghemat Daya Lampu Ruangan Menggunakan Sensor PIR" Malang, Universitas Merdeka Malang
Jati Lestari and Grace Gata, “Webcam Monitoring Ruangan Menggunakan Sensor Gerak Pir (Passive Infra Red)”, Jurnal of Electrical and Electronics Engineering, 2011, BIT VOL 8 No 2, ISSN : 1693 -9166.
Muhammad Syahwil 2013. Panduan Mudah Simulasi dan Praktek Mikrokontroler Arduino, Yogyakarta.
Published
2017-10-20
Section
Articles