ANALISA PENGENDALIAN MUTU PROSES PRODUKSI DENGAN METODE SIX SIGMA DI PTYZ PASURUAN
Abstract
Pengendalian kualitas sangat diperlukan dalam memproduksi suatu barang untuk menjaga kestabilan mutu. Tidak hanya dalam industri dibutuhkan pengendalian kualitas tetapi pada manajemen pun memegang peranan yang sangat penting. Pengendalian kualitas merupakan salah satu usaha untuk menemukan faktor-faktor yang menyebabkan kurang lancarnya fungsi dalam proses produksi. Demikian halnya dengan PTYZ Pasuruan. Produk yang dihasilkan adalah minuman cup rianga dengan berbagai jenis yang dipasarkan di dalam maupun luar negeri. Pengendalian kualitas yang dilakukan belum baik yang terbukti dengan ditemukannya produk cacat di atas batas toleransi. Adanya fenomena ini mendorong dilakukannya penelitian pada perusahaan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui implementasi pengendalian kualitas produk PTYZ Pasuruan, (2) Mengetahui faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadinya produk cacat sehingga menyebabkan tidak tercapainya target produksi pada PTYZ Pasuruan. Penelitian ini dilakukan untuk untuk mendekati permasalahan yang diteliti sehingga dapat menjelaskan dan membahas permasalahan secara tepat dengan cara mengumpulkan data sekunder dan data primer. Data primer berupa data kuantitas, kualitas dan prosedur pembuatan/proses produksi serta data kualitas produk, sedangkan data sekunder berupa cara pengujian kualitas dan data hasil produksi. Data yang diperoleh, dihitung menggunakan Metode Six Sigma. Kesimpulan penelitian ini yaitu (1) Pengendalian kualitas pada PTYZ dinilai sudah cukup baik tetapi masih harus dilakukan perbaikan yaitu dengan cara perbaikan terhadap mesin, karyawan, bahan baku dan metode selain itu juga perhatian pada produk cacat harus ditingkatkan yaitu dengan jalan mencacat jumlah produk cacat setiap kali produksi, (2) Faktor-faktor yang menjadi sebab terjadinya produk cacat adalah mesin yang sudah berumur tua, kinerja karyawan, metode pengawasan dan bahan baku.